Gambar oleh Tesa Robbins dari Pixabay |
Penyakit diabetes adalah penyakit kronis atau berlangsung dalam jangka panjang yang ditandai dengan naiknya kadar gula darah (glukosa) diatas nilai normal.
Tanda dan gejala penyakit diabetes adalah sebagai berikut :
- Meningkatnya frekuensi buang air kecil : di karenakan sel-sel darah tidak bisa menyerap glukosa ginjal mencoba mengeluarkan glukosa sebanyak mungkin. Yang mengakibatkan penderita menjadi sering kencing dibandingkan dengan orang normal, di mana penderita diabetes mengeluarkan sampai dengan 5 liter sehari. Bahkan berlanjut hingga malam hari penderita buang air kecil pertanda ginjal berusaha membuang glukosa extra dalam darah.
- Rasa haus berlebihan : dengan hilangnya cairan dalam tubuh karena sering buang air kecil, penderita merasa haus dan membutuhkan banyak air. Rasa haus yang berlebihan merupakan reaksi tubuh untuk mengisi cairan yang hilang dalam tubuh. Sering buang air kecil dan rasa haus yang berlebihan merupakan beberapa cara tubuh untuk mengelola gula darah tinggi menurut dokter Collazo-Clavel seperti di kutip health.com
- Penurunan berat badan, kadar gula terlalu tinggi juga menyebabkan penurunan berat badan yang cepat. Karena hormon insulin tidak mendapatkan glukosa untuk sel, yang di gunakan sebagai energi tubuh memecah protein dari otot sebagai sumber alternatif bahan bakar.
- Rasa Lapar yang berlebihan merupakan tanda diabetes lainnya, ketika kadar gula dalam darh turun, tubuh menangkap belum di beri asupan glukosa yang di butuhkan sel.
- Kulit jadi bermasalah, kulit kering sehingga menjadi gatal juga menjadi gejala pada penyakit diabetes seperti kulit menjadi gelap sekitar leher dan ketiak.
- Penyembuhan lambat, luka atau memar yang lama sembuhnya juga gejala penyakit diabetes. hal ini terjadi karena pembuluh darah mengalami kerusakan akibat glukosa dalam tubuh berlebih yang mengelilingi pembuluh darah dan arteri.
- Infeksi jamur, diabetes dianggap sebagai keadaan imunosupresi, demikian kata dokter Collazo-Clavell menjelaskan. Yang mengakibatkan kerentanan terhadap infeksi yang biasany infeksi jamur yang bertumbuh subur di lingkungan yang kaya akan gula.
- Iritasi Genital : Kandungan glukosa yang tinggi dalam urine membuat daerah genital menjadi seperti sariawan dan akibatnya mengakibatkan pembengkakan dan gatal.
- Keletihan dan mudah tersinggung, ketika orang dalam kadar gula yang tinggi mereka kerap merasa tak enak badan, kata dokter Collazo. Bangun untuk pergi beberapa kali kekamar mandi di malam hari membuat orang lelah. Akibatnya jika orang lelah cenderung mudah tersinggung.
- Pandangan yang kabur, penglihatan yang sudah tidak akurat atau terkadang sesekali melihat kilatan cahaya merupakan akibat langsung dari kadar gula tinggi. Membiarkan kadar gula darah Anda dalam waktu yang lama dapat menyebabkan kerusakan pada mata menjadi permanen bahkan mungkin menyebabkan kebutaan.
- Kesemutan atau mati rasa : kesemutan maupun mati rasa di tangan maupun di kaki bersamaan dengan rasa sakit yang membakar atau bengkak, adalh tanda bahwa saraf sedang di rusak oleh diabetes. Jika dibiarkan terlalu lama maka kadar gula bisa menyebabkan kerusakan syaraf menjadi permanen. Pada diabetes gula darah yang tinggi bertindak sebagai racun yang disebut silent killer, jika gejalanya terabaikan dan sudah di temukan komplikasi.
Jika Gejala tersebut diatas sudah Anda alami segera cek kadar gula darah dalam badan Anda atau berkonsultasi dengan petugas kesehatan.
Terima kasih telah meluangkan waktu membaca artikel ini.
Bagikan jika menurut Anda artikel ini bermanfaat.
loading...
Comments
Post a Comment