Skip to main content

Putuskan Penularan Covid 19 Dengan Rajin Mencuci Tangan





Gambar oleh ivabalk dari Pixabay




Masih ada masyarakat yang tidak disiplin dengan belum mematuhi himbauan agar selalu mencuci tangan sebelum ataupun setelah beraktivitas, diketahui dengan masih adanya penularan Covid 19 di masyarakat.

Pada perubahan baru di era pandemi ini kebiasaan masyarakat untuk mencuci tangan masih kurang masif kata Dokter Reisa Broto Asmoro. Ia mengajak agar masyarakat disiplin dalam melakukan hal ini yaitu sering mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir.

Hal ini sangat beralasan sebab sampai sekarang ini vaksin untuk Covid 19 masih dalam tahap pengujian, dan belum dapat di pastikan kapan vaksin tersebut dapat efektif untuk melindungi manusia dari virus SARS Cov-2 penyebab Covid 19.

Menurut pakar kesehatan perlindungan bisa di lakukan dengan cara menerapkan protokol kesehatan. Ujar Dokter Raisa saat mengadakan konfrensi pers di Gugus Tugas Nasional (11/6/2020)

Dokter Raisa mengajak untuk semua lapisan masyarakat agar selalu mencuci tangan dengan masif, dimana gerakan mencuci tangan ini bukan hanya untuk memutus penyebaran Covid 19 tetapi juga untuk membangun perilaku yang sehat pada era new normal.

Dokter Raisa mengutip pesan dari Presiden Jokowi, masyarakat dapat mengatasi pandemi secara bergotong royong, bersatu melawan Covid 19 dengan cara disiplin untuk mematuhi protokol kesehatan.

Dokter Raisa juga memaparkan bahwa tameng kita agar terhindar dari penyebaran Covid 19 adalah dengan menerapkan dan displin dalam menjalankan protokol kesehatan. Juga mengkonsumsi makanan yang penuh nutrisi untuk menjaga kesehatan tubuh kita agar tetap kuat melawan Covid 19.

Pentingnya Mencuci Tangan

Mencuci tangan sangatlah penting mengingat bagian tubuh kita adalah media pembawa kuman. Dokter Raisa mengingatkan bahwa mencucui tangan adalah salah satu protokol kesehatan yang harus di lakukan dengan baik dan benar. Sebab tangan kita bisa mengandung ribuan virus, bakteri dan jamur saat kita beraktifitas.


Lebih lanjut dokter Raisa menjelaskan bahwa tangan yang sering menyentuh benda dapat saja menularkan virus. jika tangan sudah mengandung virus lalu kita menyentuh bagian muka seperti hidung, mata dan mulut maka virus tersebut akan masuk ketubuh kita.

Dokter Raisa juga menjelaskan bahwa dalam sebuah penelitian dijelaskan bahwa virus bisa bertahan selama 72 jam di permukaan plastik dan stainless. Sedangkan pada permukaan tembaga virus dapat bertahan selama 4 jam dan kurang dari 24 jam virus dapat bertahan pada kertas karton.

Jadi budayakan hidup sehat dengan mencuci tangan dengan benar selama 20 detik, pungkas Raisa.

Namun apabila kita tidak dapat mencuci tangan kita juga bisa menggunakan cairan pembersih yang mengandung alkohol sebagai pengganti mencuci tangan, jadi bawalah hand sanitizer saat kita bepergian, kata dokter Raisa.


Terima kasih telah membaca artikel ini.

Bagikan artikel ini kepada keluarga ataupun teman jika menurut Anda artikel ini bermanfaat. 


    Sumber : covid19.co.id



loading...

Comments

Popular posts from this blog

Mantan ajudan Trump, Bannon, mengaku tidak bersalah dalam skema tembok perbatasan

  Gambar oleh  Ronile  dari  Pixabay   Mantan kepala strategi Presiden Donald Trump, Steve Bannon, ditarik dari kapal pesiar mewah dan ditangkap pada Kamis atas tuduhan bahwa ia dan tiga rekannya meretas donor yang mencoba mendanai tembok perbatasan selatan, menjadikannya yang terbaru dalam daftar panjang sekutu Trump. dituduh melakukan kejahatan. Penyelenggara grup "We Build The Wall" menggambarkan diri mereka sangat ingin membantu presiden membangun penghalang "besar dan indah" di sepanjang perbatasan AS-Meksiko, seperti yang dijanjikannya selama kampanye 2016. Mereka mengumpulkan lebih dari $ 25 juta dari ribuan donor dan berjanji bahwa 100% dari uang tersebut akan digunakan untuk proyek tersebut. Tetapi menurut tuntutan pidana yang dibuka pada hari Kamis, banyak uang yang tidak pernah sampai ke tembok. Sebaliknya, itu digunakan untuk mengisi kantong anggota kelompok, termasuk Bannon, yang bertugas di Gedung Putih Trump dan bekerja untuk kampanyenya. Dia diduga m

Sehat Dirumah Dengan Melakukan Aktivitas Fisik

Gambar oleh  Markus Trier  dari  Pixabay Pandemi COVID-19 berarti bahwa banyak dari kita yang tinggal di rumah dan duduk lebih banyak dari biasanya. Sulit bagi banyak dari kita untuk melakukan jenis latihan yang biasanya kita lakukan. Bahkan lebih sulit bagi orang-orang yang biasanya tidak melakukan banyak latihan fisik. Tetapi pada saat seperti ini, sangat penting bagi orang-orang dari segala usia dan kemampuan untuk seaktif mungkin. Kampanye WHO Menjadi Aktif bertujuan untuk membantu Anda melakukan hal itu - dan bersenang-senang secara bersamaan. Ingat - Istirahat sejenak dari duduk, dengan melakukan gerakan fisik intensitas ringan 3-4 menit, seperti berjalan atau meregangkan tubuh, akan membantu meringankan otot Anda dan meningkatkan sirkulasi darah dan aktivitas otot. Aktivitas Fisik  yang teratur bermanfaat bagi tubuh dan pikiran. Ini dapat mengurangi tekanan darah tinggi, membantu mengelola berat badan dan mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, diabetes tipe 2, dan berbagai

Bayern Munich mengalahkan Paris Saint-Germain untuk memenangkan Liga Champions

  Gambar oleh  Alexas_Fotos  dari  Pixabay   Bayern Munich merebut gelar Eropa keenamnya setelah mengalahkan Paris Saint-Germain 1-0 di final Liga Champions di Lisbon, Minggu. Kemenangan untuk juara Jerman itu mengamankan treble yang menguntungkan setelah itu juga memenangkan liga dan piala domestik awal tahun ini. Terlepas dari semua bakat menyerang yang ditampilkan, satu gol sudah cukup untuk memisahkan kedua belah pihak dengan sundulan mantan pemain PSG Kingsley Coman dalam gol kemenangan pada menit ke-59. Coman, pemain internasional Prancis, mengarahkan sundulannya ke sudut bawah untuk menambah satu trofi lagi ke lemari. Pemain berusia 24 tahun ini telah memenangkan gelar liga di setiap musim yang dihabiskannya sebagai pemain profesional, dimulai dengan kemenangan PSG di Ligue 1 pada 2013. Sementara itu, lebih banyak kekecewaan Eropa untuk PSG yang bermain di final pertamanya. Juara Prancis, yang juga menawar treble, terobsesi untuk memenangkan Liga Champions sejak Qatar Sports Inv