Skip to main content

Aktivitas New Normal Untuk Protokol Kesehatan Di Pasar







Gambar oleh Free-Photos dari Pixabay



Pasar adalah tempat berkumpul masyarakat dengan aktivitas jual beli untuk kebutuhan sehari-hari, bahkan di beberapa tempat seperti Pasar Beringharjo di Yogyakarta, Pasar Klewer di Solo, Pasar Sukowati di Bali bahkan menjadi destinasi wisata. Kegiatan pasar selalu padat di kunjungi masyarakat untuk membeli kebutuhan sehari-hari.

Patut di waspadai di tengah pandemi ini pasar sangat rentan untuk penyebaran Covid 19. Banyaknya orang datang membuat pasar menjadi kerumunan orang yang bahkan kebersihan dari pasar tersebut menjadi perhatian, dan standar sanitasi atau higienis pasar kerap membuat pasar sangat beresiko untuk penularan Covid 19.

Menurut IKPPI (Ikatan Pedagang Pasar Indonesia) sekitar 400 pedagang dari 93 pasar tradisional telah terpapar Covid 19, melalui test cepat yang di lakukan oleh pemerintah daerah.

Maka dari itu Pemerintah Indonesia melalui Kementrian Perdagangan yang juga bagian dari Gugus Tugas Nasional telah mengeluarkan Surat Edaran Mentri Perdagangan No 12 Tahun 2020. Tentang pasar pada kebiasaan baru.

Aturan ini di buat agar masyarakat terhindar dari dampak Covid 19 secara finansial dan juga bisa selalu terjaga kesehatannya.

Dokter Reisa sebagai Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Nasional mengarahkan agar para pedagang menggunakan masker atau pelindung wajah saat beraktivitas di pasar. Dan dokter Raisa menyarankan agar pedagang tidak menyentuh area wajah atau menyentuh bagian depan masker saat beraktivitas. Juga lebih sering untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

Dalam Surat Edaran Mentri Perdagangan No 12/2020 di sebutkan bahwa pedagang yang dapat melakukan aktivitas di pasar harus memiliki suhu tubuh yang normal yaitu di bawah 37,3 derajat celcius. Dan untuk yang mempunyai gejala seperti batuk, flu dan gangguan pernafasan agar bisa di rumah saja.

    Baca Juga : Masker Diganti 4 Jam Sekali

Aturan ini juga panduan dari WHO, pemeriksaan suhu tubuh para pedagang wajib dilakukan sebelum pasar di buka.

Dokter Reisa juga menambahkan agar pedagang wajib menjaga kebersihan kios nya dan sarana umum seperti tempat pembuangan sampah, tempat parkir bahkan juga toilet.

Pedagang pasar juga harus dilakukan test dengan PCR atau Rapid Test yang akan di fasilitasi oleh pemerintah daerah.

Pengelola pasar harus mencermati pengunjung yang datang agar tidak terjadi kerumunan orang di didalam pasar tersebut, juga para pedagang menyediakan hand sanitizer dan menjaga jarak pada pembeli sekitar 1 meter.

Dan pengelola pasarmenyemprotkan disinfektan di area pasar setiap 2 hari sekali.

Yang terakhir pedagang diwajibkan mengoptimalkan berjualan di tempat yang terbuka dengan jarak sosial distancing sekitar 1.5 meter dengan para pembeli.

Sekali lagi di perlukan kerja sama semua pihak dalam penerapan protokol kesehatan di pasar.

Agar tercipta lingkungan masyarakat yang sehat dan terhindar dari penyebaran Covid 19.


        Artikel Asli >

loading...

Comments

Popular posts from this blog

9 Manfaat Kesehatan dan Nutrisi dari Buah Pir

  Gambar oleh  PIRO4D  dari  Pixabay Pir adalah buah manis berbentuk lonceng yang telah dinikmati sejak zaman kuno. Mereka bisa dimakan dengan renyah atau lembut. Mereka tidak hanya lezat tetapi juga menawarkan banyak manfaat kesehatan yang didukung oleh sains. Berikut adalah 9 manfaat kesehatan yang mengesankan dari buah pir: 1. Bergizi tinggi Buah pir memiliki banyak varietas berbeda. Pir Bartlett, Bosc, dan D’Anjou termasuk yang paling populer, tetapi ada sekitar 100 jenis yang ditanam di seluruh dunia. Pir ukuran sedang (178 gram) memberikan nutrisi berikut: Calories: 101 Protein: 1 gram Carbs: 27 grams Fiber: 6 grams Vitamin C: 12% of the Daily Value (DV) Vitamin K: 6% of DV Potassium: 4% of the DV Copper: 16% of DV Penyajian yang sama ini juga menyediakan sedikit folat, provitamin A, dan niasin. Folat dan niasin penting untuk fungsi sel dan produksi energi, sementara provitamin A mendukung kesehatan kulit dan penyembuhan luka. Pir juga kaya akan mineral penting...

Sakit Kepala

Gambar oleh  Lukas Bieri  dari  Pixabay   Sakit kepala biasanya akan hilang dengan sendirinya dan bukan merupakan tanda sesuatu yang serius. Sakit kepala biasanya berlangsung 30 menit sampai dengan beberapa jam. Bagaimana kita bisa meringankan rasa sakit kepala, berikut yang bisa kita lakukan : Yang bisa dilakukan adalah : minum banyak air putih, beristirahatlah jika disertai flu atau pilek, bersantailah sebab stress dapat membuat sakit kepala menjadi lebih buruk, disarankan berolahraga, Jangan lakukan : Hindari konsumsi alkohol, jangan lewatkan jam makan, jangan tidur terlalu lama(biasanya membuat sakit kepala menjadi buruk), mata jangan di bawa terlalu tegang seperti melihat layar terlalu lama.  Alasan paling umum yang dapat menyebabkan sakit kepala adalah sebagai berikut : Pilek atau flu Depresi atau stress Konsumsi alkohol berlebih Postur tubuh tidak ideal Masalah pada mata Tidak makan sesuai yang di butuhkan misalnya kita harus makan 4 sehat 5 sempurna Kura...

Masker Di Ganti 4 Jam Sekali

Gambar oleh  leo2014  dari  Pixabay   Tim Komunikasi Gugus Tugas Nasional Dr Raisa Broto Asmoro menghimbau agar masker yang di gunakan sehari-hari untuk menutup hidung dan mulut sebaiknya di ganti setelah dipakai selama 4 jam. Hal tersebut di sampaikan Dokter Raisa untuk berbagi informasi tentang pengendalian penyebaran Covid 19 di Media Centre Gugus Nasional. Dokter Raisa juga menyarankan agar mengganti  masker jika sudah lembab, untuk itu hendaknya kita membawa masker cadangan saat keluar rumah. Dokter Raisa secara resmi menjadi Juru Bicara Gugus Tugas mendampingi Achmad Yurianto pada tanggal (8/6/20), juga mengatakan bahwa masker harus dipakai dengan benar yang harus menutupi hidung, mulut hingga dagu.     Baca Juga :  Persyaratan Perjalanan Orang Dengan Transportasi Umum Menuju New Normal Dan juga saat masker di pakai jangan menarik atau menurunkan juga jangan menyentuh bagian depan masker setelah di gunakan beberapa saat. Dan mel...