Skip to main content

Untuk Pulihkan Ekonomi, Fokus Utama Parawisata Bidik Wisatawan Nusantara



Gambar oleh PublicDomainPictures dari Pixabay 





Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) akan memfokuskan wisatawan lokal untuk memulihkan sektor pariwisata yang terdampak Covid 19.

Jubir Satuan Tugas Penanganan Covid 19 Kemenparekraf Ari Juliano Gema menyatakan bahwa untuk menggerakan kembali sektor perekonomian Kemenparekraf akan memprioritaskan untuk menggarap segmen wisatawan nusantara terlebih dahulu dalam waktu dekat.

Ia berharap wisatawan nusantara dapat mempercepat pemulihan sektor wisata Indonesia, sehingga Kemenparekraf membuat kampanye aktifasi #DiIndonesiaAja yang mengajak wisatawan Domestik untuk berwisata didalam negri dengan tetap mengacu pada protokol Cleanliness, Health and Safety (CHS).

Untuk membangun terhadap kepercayaan Indonesia Protokol CHS sedang di persiapkan di dukung dengan penerapan protokol yang di keluarkan oleh Kementrian Kesehatan, dan menjadi panduan protokol kesehatan Parekraf, dalam bentuk buku panduan digital dan pembuatan konten kreatif bekerja sama dengan hotel maupun rumah makan dan sektor ekonomi kreatif lainnya yang segra akan di luncurkan, ungkapnya.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia pada Mei 2020 tercatat sebanyak 163.600 orang. Posisi ini meningkat 3,1% dibanding bulan lalu.

Dari jumlah turis tersebut sebanyak 114,7 ribu orang menggunakan transportasi darat atau sekitar 70,1%, sementara yang menggunakan sektor laut sebanyak 48,4 ribu atau sekitar 29,6 %.

Khusus untuk wisatawan mancanegara, kami terus melakukan soft promotion, dengan melakukan kampanye #Dream Now# Travel Tomorrow. Sebab dunia sedang sensitif, maka promosi luar negri terus menyarakan # Dream Now dengan terus menginspirasi untuk # Travel Tomorrow, ujarnya.





Gambar oleh Sasin Tipchai dari Pixabay 




Dalam upaya memberikan costumer journey, konsep dreaming adalah salah satu cara yang efektif. Oleh karna itu indonesia perlu melakukan kampanye digital dalam untuk menginspirasi wisatawan. Sehingga pada saat kondisi sudah stabil, maka para wisatawan akan melakukan perjalanan wisatanya ke Indonesia.

Ketika penyebaran Covid 19 telah terkendali, masyarkat di ingatkan untuk tetap saling mengingatkan untuk tatap menjalankan protokol kesehatan. belajar dari negara lain yang berhasil mengendalikan penyebaran Covid 19 dan membangkitkan wisatawan domestik, ungkap Ari Juliano.


loading...

Comments

Popular posts from this blog

Sakit Kepala

Gambar oleh  Lukas Bieri  dari  Pixabay   Sakit kepala biasanya akan hilang dengan sendirinya dan bukan merupakan tanda sesuatu yang serius. Sakit kepala biasanya berlangsung 30 menit sampai dengan beberapa jam. Bagaimana kita bisa meringankan rasa sakit kepala, berikut yang bisa kita lakukan : Yang bisa dilakukan adalah : minum banyak air putih, beristirahatlah jika disertai flu atau pilek, bersantailah sebab stress dapat membuat sakit kepala menjadi lebih buruk, disarankan berolahraga, Jangan lakukan : Hindari konsumsi alkohol, jangan lewatkan jam makan, jangan tidur terlalu lama(biasanya membuat sakit kepala menjadi buruk), mata jangan di bawa terlalu tegang seperti melihat layar terlalu lama.  Alasan paling umum yang dapat menyebabkan sakit kepala adalah sebagai berikut : Pilek atau flu Depresi atau stress Konsumsi alkohol berlebih Postur tubuh tidak ideal Masalah pada mata Tidak makan sesuai yang di butuhkan misalnya kita harus makan 4 sehat 5 sempurna Kura...

Masker Di Ganti 4 Jam Sekali

Gambar oleh  leo2014  dari  Pixabay   Tim Komunikasi Gugus Tugas Nasional Dr Raisa Broto Asmoro menghimbau agar masker yang di gunakan sehari-hari untuk menutup hidung dan mulut sebaiknya di ganti setelah dipakai selama 4 jam. Hal tersebut di sampaikan Dokter Raisa untuk berbagi informasi tentang pengendalian penyebaran Covid 19 di Media Centre Gugus Nasional. Dokter Raisa juga menyarankan agar mengganti  masker jika sudah lembab, untuk itu hendaknya kita membawa masker cadangan saat keluar rumah. Dokter Raisa secara resmi menjadi Juru Bicara Gugus Tugas mendampingi Achmad Yurianto pada tanggal (8/6/20), juga mengatakan bahwa masker harus dipakai dengan benar yang harus menutupi hidung, mulut hingga dagu.     Baca Juga :  Persyaratan Perjalanan Orang Dengan Transportasi Umum Menuju New Normal Dan juga saat masker di pakai jangan menarik atau menurunkan juga jangan menyentuh bagian depan masker setelah di gunakan beberapa saat. Dan mel...

Rapat Zoom terkena pemadaman

  Picture from Pixabay Zoom mengatakan itu telah menyelesaikan pemadaman selama berjam-jam. Raksasa panggilan video itu mengatakan sebelum pukul 9 pagi ET bahwa mereka "menerima laporan tentang pengguna yang tidak dapat mengunjungi situs web Zoom (zoom.us) dan tidak dapat memulai dan bergabung dengan Rapat Zoom dan Webinar." "Kami telah mengidentifikasi masalah yang menyebabkan pengguna tidak dapat mengautentikasi ke situs Zoom dan tidak dapat memulai serta bergabung dengan Rapat dan Webinar Zoom, dan kami sedang mengerjakan perbaikan untuk masalah ini," menurut halaman status Zoom. Pada perdagangan sore hari di Nasdaq, Zoom turun lebih dari 2%. Zoom mengatakan masalah itu diselesaikan tepat setelah jam 1 siang. ET. Baca Juga :  Cara Google Meet meningkatkan kapasitas untuk memenuhi permintaan selama virus korona Tidak semua orang terpengaruh oleh pemadaman listrik. Beberapa pengguna melaporkan bahwa panggilan Zoom mereka berfungsi. Yang lain mengataka...